Struktur tulang belikat cukup kompleks sehingga lebih rentan terhadap cedera.
Dalam keseharian, tangan selalu aktif sehingga menyebabkan ketegangan pada otot bahu.
Berbagai aktivitas seperti mengangkat belanjaan, menggendong anak, atau saat naik bis membuat tangan selalu sibuk.
Jadi, tangan serta bahu sering mendapat tekanan sehingga berpotensi menimbulkan nyeri pada tulang belikat.
Selain itu masih banyak faktor lain yang menjadi penyebab nyeri pungung (back pain) diantara tulang belikat.
Berikut adalah beberapa faktor yang menjadi penyebab back pain pada tulang belikat:
1. Cedera atau Trauma
Cedera struktural tulang atau ligamen bahu bisa menyebabkan nyeri punggung bagian atas yang parah.
2. Usia
Degenerasi cervical spine (tulang leher) karena penuaan atau penyakit tulang dapat menyebabkan nyeri tulang belikat.
3. Tendonitis
Tendonitis (terkadang akibat dari arthritis kronis) dapat menjadi penyebab nyeri bahu.
Peradangan tendon pada bahu menyebabkan nyeri punggung bagian atas.
4. Operasi
Pada kasus operasi kanker payudara, luka potong di payudara dan di ketiak dapat menyebabkan nyeri pada tulang belikat.
5. Radang Sendi (Arthritis)
Arthritis merupakan penyebab utama nyeri bahu, terutama pada orang tua.
Arthritis menyebabkan disfungsi pada sendi tulang rusuk belakang dan punggung bagian atas sehingga mengakibatkan nyeri sendi.
6. Osteoporosis
Osteoporosis menyebabkan kepadatan tulang berkurang sehingga tulang menjadi lemah. Kondisi ini dapat memicu nyeri pada bahu.
7. Kram Otot
Kram otot saat berolahraga atau saat melakukan pekerjaan sehari-hari bisa menyebabkan nyeri yang parah pada bahu atau tulang belikat.
8. Cedera Otot Rotator Cuff
Otot rotator cuff mengendalikan dan menstabilkan gerakan bahu. Bila otot ini cedera maka bisa menimbulkan nyeri punggung bagian atas terutama saat mengangkat lengan.
9. Stres yang Berlebihan
Stres fisik maupun psikologis yang berlebihan bisa memicu nyeri punggung atas.
Orang yang mengalami depresi biasanya akan selalu mengeluh tentang sakit punggung.
10. Penyakit Jantung
Rasa sakit karena diseksi aorta dapat menyebabkan nyeri bahu yang tajam.
Sakit pada bahu atau punggung bagian atas merupakan salah satu gejala serangan jantung, jadi tidak boleh diabaikan.
Angina pektoris umumnya dikenal sebagai nyeri dada yang dapat menyebabkan nyeri pada tulang belikat.
11. Gangguan Sistem Pencernaan
Gangguan pankreas, lambung, dan kerongkongan terkadang bisa menyebabkan nyeri punggung bagian atas.
Nyeri pada perut yang terjadi karena gangguan sistem pencernaan seperti pembentukan batu empedu, batu ginjal, atau tukak lambung, dapat menyebar hingga bahu.
Masalah pada hati (liver) dapat menimbulkan nyeri di bawah tulang belikat kanan.
12. Gangguan Pernapasan
Pneumonia, emboli paru, maupun pleurisy (radang selaput paru-paru) akibat infeksi pernapasan, dapat memicu nyeri punggung kronis dan nyeri pada bahu.
Masalah paru-paru menyebabkan bahu menjadi sakit saat bernapas dalam.
13. Sikap Tubuh yang Salah
Sikap tubuh yang salah saat tidur, duduk, bermain, bekerja, atau berdiri merupakan penyebab sederhana yang memicu terjadinya nyeri pada bahu.
14. Suhu yang Ekstrim Dingin
Paparan berlebihan terhadap suhu dingin yang ekstrim dapat menyebabkan nyeri punggung bagian atas.
15. Frozen Shoulder
Kondisi ini umum terjadi pada kelompok usia paruh baya. Frozen shoulder menyebabkan rasa sakit saat menggerakan bahu.
Melakukan latihan untuk mengatasi frozen shoulder di bawah bimbingan pelatih sangat penting untuk memudahkan gerakan bahu dan tangan.
16. Bursitis
Radang bursae otot bahu atau peradangan pada otot bahu menyebabkan pembengkakan dan rasa sakit pada bahu.
17. Perubahan Gaya Hidup
Kesibukan serta jadwal pekerjaan yang padat membuat orang mengabaikan kesehatan mereka.
Hidup yang serba cepat bisa menyebabkan gangguan makan.
Kelangkaan waktu luang mempengaruhi rutinitas berolahraga.
Ketidakteraturan pola makan dan tidur, kurangnya diet yang seimbang, serta olah raga yang kurang tepat bisa menyebabkan nyeri punggung bagian atas dan bahu.
18. Diet Tidak Sehat
Kekurangan vitamin atau mengonsumsi terlalu banyak lemak saat makan, bisa melemahkan otot bahu sehingga menimbulkan nyeri pada otot bahu.
Kebiasaan buruk seperti mengonsumsi makanan olahan, junk food, atau makanan yang tidak bergizi akan mengakibatkan tubuh menjadi kekurangan nutrisi.
Kondisi tubuh yang kekurangan nutrisi akan membuat otot bahu melemah dan menimbulkan nyeri punggung bagian atas.
19. Perubahan Abnormal
Iritasi diafragma bisa menyebabkan nyeri bahu.
Pada kasus kehamilan ektopik, seorang wanita mungkin akan mengalami pada nyeri tulang belikat.
sumber:http://amazine.co/23181/19-penyebab-nyeri-punggung-atas-dan-bahu-tulang-belikat/, http://t1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRxvuvZU7C4CQpOyh_bIvY_fVKP9LqJEUbP_58lLSmYXEOSYvLYNw
Dalam keseharian, tangan selalu aktif sehingga menyebabkan ketegangan pada otot bahu.
Berbagai aktivitas seperti mengangkat belanjaan, menggendong anak, atau saat naik bis membuat tangan selalu sibuk.
Jadi, tangan serta bahu sering mendapat tekanan sehingga berpotensi menimbulkan nyeri pada tulang belikat.
Selain itu masih banyak faktor lain yang menjadi penyebab nyeri pungung (back pain) diantara tulang belikat.
Berikut adalah beberapa faktor yang menjadi penyebab back pain pada tulang belikat:
1. Cedera atau Trauma
Cedera struktural tulang atau ligamen bahu bisa menyebabkan nyeri punggung bagian atas yang parah.
2. Usia
Degenerasi cervical spine (tulang leher) karena penuaan atau penyakit tulang dapat menyebabkan nyeri tulang belikat.
3. Tendonitis
Tendonitis (terkadang akibat dari arthritis kronis) dapat menjadi penyebab nyeri bahu.
Peradangan tendon pada bahu menyebabkan nyeri punggung bagian atas.
4. Operasi
Pada kasus operasi kanker payudara, luka potong di payudara dan di ketiak dapat menyebabkan nyeri pada tulang belikat.
5. Radang Sendi (Arthritis)
Arthritis merupakan penyebab utama nyeri bahu, terutama pada orang tua.
Arthritis menyebabkan disfungsi pada sendi tulang rusuk belakang dan punggung bagian atas sehingga mengakibatkan nyeri sendi.
6. Osteoporosis
Osteoporosis menyebabkan kepadatan tulang berkurang sehingga tulang menjadi lemah. Kondisi ini dapat memicu nyeri pada bahu.
7. Kram Otot
Kram otot saat berolahraga atau saat melakukan pekerjaan sehari-hari bisa menyebabkan nyeri yang parah pada bahu atau tulang belikat.
8. Cedera Otot Rotator Cuff
Otot rotator cuff mengendalikan dan menstabilkan gerakan bahu. Bila otot ini cedera maka bisa menimbulkan nyeri punggung bagian atas terutama saat mengangkat lengan.
9. Stres yang Berlebihan
Stres fisik maupun psikologis yang berlebihan bisa memicu nyeri punggung atas.
Orang yang mengalami depresi biasanya akan selalu mengeluh tentang sakit punggung.
10. Penyakit Jantung
Rasa sakit karena diseksi aorta dapat menyebabkan nyeri bahu yang tajam.
Sakit pada bahu atau punggung bagian atas merupakan salah satu gejala serangan jantung, jadi tidak boleh diabaikan.
11. Gangguan Sistem Pencernaan
Gangguan pankreas, lambung, dan kerongkongan terkadang bisa menyebabkan nyeri punggung bagian atas.
Nyeri pada perut yang terjadi karena gangguan sistem pencernaan seperti pembentukan batu empedu, batu ginjal, atau tukak lambung, dapat menyebar hingga bahu.
Masalah pada hati (liver) dapat menimbulkan nyeri di bawah tulang belikat kanan.
12. Gangguan Pernapasan
Pneumonia, emboli paru, maupun pleurisy (radang selaput paru-paru) akibat infeksi pernapasan, dapat memicu nyeri punggung kronis dan nyeri pada bahu.
Masalah paru-paru menyebabkan bahu menjadi sakit saat bernapas dalam.
13. Sikap Tubuh yang Salah
Sikap tubuh yang salah saat tidur, duduk, bermain, bekerja, atau berdiri merupakan penyebab sederhana yang memicu terjadinya nyeri pada bahu.
14. Suhu yang Ekstrim Dingin
Paparan berlebihan terhadap suhu dingin yang ekstrim dapat menyebabkan nyeri punggung bagian atas.
15. Frozen Shoulder
Kondisi ini umum terjadi pada kelompok usia paruh baya. Frozen shoulder menyebabkan rasa sakit saat menggerakan bahu.
Melakukan latihan untuk mengatasi frozen shoulder di bawah bimbingan pelatih sangat penting untuk memudahkan gerakan bahu dan tangan.
16. Bursitis
Radang bursae otot bahu atau peradangan pada otot bahu menyebabkan pembengkakan dan rasa sakit pada bahu.
17. Perubahan Gaya Hidup
Kesibukan serta jadwal pekerjaan yang padat membuat orang mengabaikan kesehatan mereka.
Hidup yang serba cepat bisa menyebabkan gangguan makan.
Kelangkaan waktu luang mempengaruhi rutinitas berolahraga.
Ketidakteraturan pola makan dan tidur, kurangnya diet yang seimbang, serta olah raga yang kurang tepat bisa menyebabkan nyeri punggung bagian atas dan bahu.
18. Diet Tidak Sehat
Kekurangan vitamin atau mengonsumsi terlalu banyak lemak saat makan, bisa melemahkan otot bahu sehingga menimbulkan nyeri pada otot bahu.
Kebiasaan buruk seperti mengonsumsi makanan olahan, junk food, atau makanan yang tidak bergizi akan mengakibatkan tubuh menjadi kekurangan nutrisi.
Kondisi tubuh yang kekurangan nutrisi akan membuat otot bahu melemah dan menimbulkan nyeri punggung bagian atas.
19. Perubahan Abnormal
Iritasi diafragma bisa menyebabkan nyeri bahu.
Pada kasus kehamilan ektopik, seorang wanita mungkin akan mengalami pada nyeri tulang belikat.
sumber:http://amazine.co/23181/19-penyebab-nyeri-punggung-atas-dan-bahu-tulang-belikat/, http://t1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRxvuvZU7C4CQpOyh_bIvY_fVKP9LqJEUbP_58lLSmYXEOSYvLYNw
No comments:
Post a Comment